RIAUTODAYS, Sungai Intan – Upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat terus digencarkan.
Kali ini, UPT Puskesmas Kecamatan Tembilahan Hulu menggelar Pembekalan Tim Pelaksana dalam Penyiapan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbasis Pangan Lokal Tahun 2025, yang dilaksanakan di Aula Kantor Desa Sungai Intan, Senin (2/6/2025).
Kegiatan ini dihadiri oleh Sekretaris Desa Sungai Intan, Jumiati, A.Md, mewakili Kepala Desa, bersama Siti Rospitawati selaku perwakilan Ketua TP PKK Desa. Para peserta merupakan kader dari seluruh Posyandu yang tersebar di wilayah desa tersebut.
Fokus utama pelatihan ini adalah membekali para kader dengan keterampilan dan pengetahuan dalam menyusun serta menyiapkan PMT dengan memanfaatkan potensi pangan lokal.
Sasaran utamanya adalah ibu hamil dengan risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) serta balita yang mengalami masalah gizi.
“Dengan memanfaatkan bahan pangan lokal yang mudah didapat dan kaya gizi, kita bisa memberikan asupan yang lebih terjangkau, bernilai gizi tinggi, dan sesuai dengan kebutuhan sasaran,” jelas Aulia Nur Inayah, A.Md,Gz, Penanggung Jawab Nutrisionis UPT Puskesmas Tembilahan Hulu.
Dalam sesi praktik, Aulia beserta tim memperagakan langsung cara mengolah bahan pangan lokal menjadi menu bergizi yang menarik dan mudah dibuat.
Para kader pun turut serta mencoba teknik yang diajarkan, mulai dari pemilihan bahan, proses pengolahan, hingga penyajian makanan.
Selain teknik pengolahan, materi lain yang diberikan mencakup pentingnya intervensi gizi selama 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), prinsip gizi seimbang, serta strategi pemenuhan kebutuhan nutrisi untuk kelompok rentan.
Program ini sekaligus menjadi langkah nyata pemberdayaan masyarakat, dengan harapan para kader dapat menjadi agen perubahan dalam upaya menekan angka stunting dan gizi buruk di tingkat desa.
“PMT berbasis pangan lokal tidak hanya memberikan manfaat kesehatan, tapi juga mendorong kemandirian masyarakat dalam menjaga gizi keluarga,” pungkas Aulia.
Dengan kolaborasi lintas sektor dan semangat gotong royong, pembekalan ini diharapkan menjadi pijakan awal menuju masyarakat Desa Sungai Intan yang lebih sehat dan tangguh secara gizi. (*/)