Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kasat Polairud Polres Tabanan, AKP Putu Sartika, S.H., M.H., turut melibatkan KBO Sat Polairud, sejumlah personel, serta masyarakat sekitar. Sejak pukul 09.30 Wita, mereka bahu-membahu menyingkirkan puing bangunan, batang pohon tumbang, hingga material tanah longsor yang menimbun rumah-rumah warga.
Salah satu titik yang menjadi fokus pembersihan adalah rumah milik warga yang juga difungsikan sebagai gudang peralatan wifi atas nama Dianang Supanji.
Di lokasi tersebut, tim gabungan bekerja keras menyelamatkan barang-barang berharga yang sempat terendam dan tertimbun material.
Tak sekadar membersihkan, Sat Polairud juga melakukan koordinasi bersama aparat desa serta memberikan imbauan kepada warga untuk tetap waspada menghadapi potensi bencana susulan.
Kondisi cuaca ekstrem yang masih melanda Bali menjadi perhatian serius dalam langkah mitigasi jangka pendek maupun panjang.
Kapolres Tabanan AKBP I Putu Bayu Pati, S.I.K., M.H., melalui Kasat Polairud AKP Putu Sartika menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya soal pembersihan, tetapi juga membangun kebersamaan.
“Gotong royong hari ini berjalan aman, lancar, dan penuh semangat. Kehadiran kami di tengah masyarakat diharapkan mempercepat pemulihan lingkungan sekaligus mempererat hubungan Polri dengan warga. Solidaritas dan kepedulian menjadi kunci dalam menghadapi bencana,” ujarnya.
Aksi ini disambut positif oleh warga BTN Lembah Sanggulan yang merasa terbantu dengan kehadiran personel kepolisian.
Sinergi antara aparat dan masyarakat diharapkan dapat menjadi contoh dalam memperkuat kesiapsiagaan menghadapi bencana di wilayah Tabanan.
