RIAUTODAYS, KUANSING – Festival Pacu Jalur 2025 di Tepian Narosa, Kuantan Singingi, kembali membuktikan pesonanya di panggung internasional.
Seorang wisatawan mancanegara asal Italia, Andy Panjava (26), mengaku terkesima dengan kemeriahan budaya tradisional yang hanya bisa disaksikan sekali setahun di tanah Jalur.
Andy yang sebelumnya hanya mengenal Indonesia lewat destinasi populer seperti Bali dan Pulau Komodo, tak menyangka Kuansing menyimpan atraksi budaya spektakuler yang sarat energi dan nilai tradisi.
“Kalau tahu semeriah ini, saya pasti bertahan lebih lama. Sayangnya visa saya hanya dua hari. Sangat disayangkan,” ujarnya dengan nada kagum saat ditemui Rabu (20/8/2025).
Di tengah riuh sorakan penonton yang memenuhi Tepian Narosa, Andy tampak larut dalam suasana.
Sesekali ia mengabadikan momen ketika jalur panjang kayu menembus derasnya Sungai Kuantan, diiringi teriakan semangat ribuan pendayung.
“Luar biasa Indonesia, Kuantan Singingi,” serunya penuh antusias.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kuansing, Deflides Gusni, SP., M.Si, dan Eka Putra, S.Sos., M.Si, yang turut menyambut Andy, menyebut kehadiran turis mancanegara menjadi bukti bahwa Pacu Jalur bukan sekadar pesta rakyat lokal, melainkan juga magnet wisata budaya yang mampu mengangkat nama Indonesia di kancah dunia.