Warga Desa Junrejo Dihebohkan Video dan Foto Mesum yang Melibatkan Oknum Guru Perempuan dan Tamu Ponpes yang Menginap

Ilustrasi 

RIAUTODAYS, Kota Batu – Ketenangan warga Desa Junrejo  Kecamatan Junrejo, Kota Batu yang biasanya tenang kini mendadak heboh. 

Pasalnya, beredar video dan foto mesum yang sengaja disebarluaskan dan dibuat status aplikasi pesan singkat WhatsApp (WA)  oleh salah seorang tamu di salah satu pondok pesantren berinisial (AL), yang belakangan diketahui menginap sejak lama.

Terduga pelaku dalam video dan foto mesum itu seorang oknum guru perempuan berinisial (RA), yang mengajar di salah satu pondok pesantren di Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. 

Salah seorang warga Desa Junrejo yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan kepada awak media, bahwa terduga pelaku keduanya diduga menjalin hubungan perselingkuhan. Sebab, (RA) dan (AL) keduanya juga telah berkeluarga dan sama-sama memiliki anak.

"Video dan foto yang menghebohkan itu diduga disebarkan oleh (AL) melalui pesan WhatsApp (WA) dan dibuat status WhatsApp (WA)," ujarnya kepada awak media, pada Selasa (6/10/2025).

Menurutnya, sejauh ini belum diketahui motif dibalik video dan foto mesum yang disebarluaskan terduga kedua pelaku, hingga akhirnya bocor sampai ke media.

“Bu guru (RA) mengajar Paud. Foto dan videonya yang viral itu dibuat status WhatsApp (WA) oleh terduga selingkuhannya (AL), yang menginap di pondok pesantren sejak lama, dan juga disebarkan di kontak WhatsApp (WA). Terus terang saja, saya kaget sekali ketika saya dikirimi video dan foto mesum yang memperlihatkan bagian kemaluan Bu guru (RA) itu oleh (AL)," ujarnya.

Masih menurut narasumber ini, warga Desa Junrejo dibuat heboh dengan adanya video dan foto mesum itu. Bahkan, lanjutnya selain videonya terdapat juga rekaman suara yang diduga sedang melakukan hubungan suami istri dengan suara desahan dan erangan kenikmatan.

"Kejadian ini sebenarnya sudah beredar sejak beberapa waktu yang lalu. Namun hingga kini  masih menjadi bahan perbincangan hangat di tengah-tengah warga Desa Junrejo," paparnya sembari mewanti-wanti, agar namanya tidak disebutkan.

Sementara itu, awak media berusaha melakukan konfirmasi kepada (GS), pengasuh pondok pesantren yang dimaksud.

Namun, sejauh ini yang bersangkutan belum merespon, hingga berita ini dilansir.

Sebagai informasi, terkait dengan kronologisnya, warga masyarakat setempat yang mengetahui kasus ini bermula, ketika (AL) bertemu (RA) di lokasi pondok pesantren tempat ia mengajar dan bahkan menginap. 

Dari sinilah ikhwal dugaan kasus perselingkuhan hingga berujung hubungan badan layaknya suami istri ini mencuat ke publik, yang menjadi bahan perbincangan warga masyarakat Junrejo. (*/R)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Diskominfo PS Inhil

Sept

Diskominfo PS Inhil

Sept

Oktober

Formulir Kontak