Kegiatan yang dipusatkan di Halaman Kantor Gubernur Riau tersebut berlangsung khidmat dan meriah.
Apel Akbar ini dihadiri sekitar 2.300 guru perwakilan PGRI dari seluruh kabupaten/kota se-Provinsi Riau, termasuk lebih dari 100 orang guru dari Kabupaten Indragiri Hilir yang turut serta memeriahkan momentum besar bagi dunia pendidikan tersebut.
Dalam agenda yang digelar sejak pukul 07.00 WIB ini, PGRI Provinsi Riau melaksanakan sejumlah kegiatan penting, di antaranya:
- Penandatanganan Pedoman Kerja Sama antara PGRI Riau, Kepolisian Daerah Riau, dan Kejaksaan Tinggi Riau terkait mekanisme penanganan perkara dan pengamanan terhadap profesi guru.
- Penyerahan penghargaan kepada 12 Guru Inspiratif 3T tingkat kabupaten/kota se-Riau.
- Penganugerahan kepada 12 Kepala Sekolah Inspiratif 3T se-Riau.
- Penyerahan Penghargaan Porsenijar tingkat provinsi.
Ketua PGRI Inhil, H. Fauzan Amrullah, menyampaikan bahwa kehadiran guru-guru dari Inhil pada apel tingkat provinsi ini menjadi wujud komitmen untuk memperkuat solidaritas dan profesionalisme guru dalam meningkatkan mutu pendidikan.
“Momentum HUT ke-80 PGRI dan HGN ini mengingatkan kita bahwa perjuangan guru tidak pernah berhenti. Kehadiran lebih dari 100 guru dari Inhil menunjukkan betapa kuatnya semangat kebersamaan dan dedikasi guru-guru kita,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi langkah PGRI Provinsi Riau yang menjalin kerja sama strategis dengan aparat penegak hukum untuk memberikan perlindungan kepada para pendidik dalam menjalankan tugas profesionalnya.
Apel Akbar PGRI 2025 tidak hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga ruang refleksi dan penguatan peran guru sebagai pilar utama pembangunan sumber daya manusia.
Semangat kebersamaan yang terpancar dari ribuan guru se-Riau semakin menegaskan bahwa profesi guru tetap menjadi garda depan kemajuan bangsa. (R)

